Tipe File dan Macam - Macam File


  1. File Induk (master file)
    File induk merupakan file yang terpenting pada suatu system. Sebuah file induk merupakan file yang digunakan untuk menyelesaikan tugas pokok tertentu dan dipelihara secara teratur.

    Contoh :
    System akademik memerlukan file induk yang mencatat data mahasiswa dan data matakuliah.

    File induk merupakan file utama dari file-file yang lainnya dan jenis informasi pada file induk cenderung tetap, tetapi isi informasinya dapat sering berubah. File induk dapat diperbaharui dengan adanya file Transaksi.

    Ada 2 jenis tipe File Induk (master file)
    • File Induk Acuan (reference master file)
      yaitu file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah.
      Contoh : file mahasiswa yang berisi field nim, nama, alamat, dll
    • File Induk Dinamik (dynamic master file)
      yaitu file yang berisi record yang terus-menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi.
      Contoh : berkas stok barang, dll.
  2. File Transaksi (transaction file atau file input)
    Yaitu file yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file Master. Sehingga dengan adanya file transaksi ini, file master dapat berubah sesuai dengan informasi yang ada di file transaksi tersebut.
    Contoh : Misalnya file penjualan yang berisi data hasil transaksi penjualan.
  3. File Laporan (report file / File Output)
    Yaitu file yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user, file ini hanya bisa dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar monitor.
  4. File Sejarah (history file)
    Yaitu file yang menyimpan data yang telah disimpan dalam bentuk suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan yang bersifat tetap. Macam-macam file berdasarkan cara organisasinya, dibagi menjadi 2 jenis :
    • File Sekuensial
      yaitu file dimana dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai dengan data secara fisik yang telah ditentukan sebelumnya.
    • File Random
      yaitu file dimana dalam metode pengaksesannya dilakukan secara acak dan bebas tak berpengaruh pada urutan data tertentu.
  5. File Arsip (archival file)
  6. File Pelindung (backup file)
    Yaitu salinan dari file-file yang masih aktif di dalam database pada suatu saat tertentu. File ini digunakan sebagai pelindung.
  7. Work File
    Yaitu file sementara dari system yang merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh program ke program lain. Dalam hal ini adalah proses perubahan file master dengan menggunkan file transaksi sebagai file pengganti atau perubahnya.
  8. Program File
    Yaitu file yang berisi intruksi-intruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau pada memori utama. Intruksi-intruksi tersebut ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti BASIC, COBOL, FORTRAN, bahasa assembler dan lain sebagainya.
  9. Teks File
    Yaitu file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah teks editor program. Teks File ini hanya dapat diproses dengan menggunkanan teks editor.
  10. Dump File
    Yaitu file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (Security), mencatat tentang kegiatan pengUpdatetan, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan. Dump File merupakan jenis file yang bersifat sementara.
  11. Library File
    Yaitu file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya. File ini bersifat tetap yang merupakan file sempurnanya dari dump file. Itulah perbedaan antara dump file dengan library file, dimana dump file hanya file sementara yang masih dalam proses perbaikan atau pengembangan sedangkan file library merupakan file finishing dari dump file.

Comments

Popular posts from this blog

Model Warna YIQ